My Neighbor, My Lecturer (Chapter 8)
Chapter 8 : Pacaran sama Pak Dosen Aku sedikit kaget mendengar pernyataan Pak Dio yang menyatakan perasaannya padaku. Aku pikir kedekatan kami selama ini hanya hubungan tetangga, mahasiswi, dan dosen. Ternyata Pak Dio memiliki perasaan lebih. Pak Dio pun menembakku detik itu juga. “Apa kamu mau jadi pacar saya, Raisa?” “Pak Dio bercanda ‘kan?” “Saya sedang tidak bercanda, Raisa. Saya benar-benar menyukaimu, mencintaimu. Saya yakin kamu juga punya perasaan yang sama.” “Pak Dio tahu dari mana?” “Tatapanmu, Raisa. Jadi bagaimana? Kamu mau jadi pacar saya?” “Saya ragu, Pak. Takutnya hubungan kita dipermasalahkan oleh pihak kampus.” “Itu bukan masalah besar, Sa. Di kampus kita bisa berhubungan antara dosen dan mahasiswa. Kalau di luar kampus, kamu pacar saya. Banyak kok hubungan yang seperti kita ini.” “Hmm … saya mau jadi pacar Pak Dio.” “Kamu terima saya? Saya senang dengarnya. By the way jangan panggil saya Pak di luar kampus panggil Mas Dio saja ya?” “Oke, Mas.” -o...