Julian & Jovita [NV] (Chapter 11)
11. Pulang dari Rumah Sakit
//
Julian's point of view (POV) start.
Sabtu
pagi, dokter sudah mengizinkanku pulang dari rumah sakit. Trombositku sudah
mulai naik sehingga aku diperbolehkan pulang. Tak kusangka aku dijemput oleh
Opa Ananta dan papa.
“Hai,
Julian. Sudah siap pulang?”
“Opa?
Opa jadi datang? Julian kangen banget sama Opa.”
“Tentu,
jadi dong. Opa ‘kan sudah janji sama cucu kesayangan Opa. Bagaimana kondisimu
sekarang?”
“Aku
sudah jauh membaik, Opa.”
“Puji
Tuhan. Ya sudah, sekarang kita pulang? Steve, semua administrasi sudah kamu
urus ‘kan?”
“Sudah,
Pa. Administrasi sudah aku bereskan.”
“Oke,
kita pulang sekarang. Pasti mamamu sudah masak untuk menyambut kepulanganmu,
Julian.”
Kami
pun pulang menggunakan mobil papa. Tak butuh waktu lama, kami tiba di tujuan.
“Selamat
datang di rumah, Sayang,” sambut mama memelukku.
“Terima
kasih, Ma. Akhirnya Julian keluar juga dari rumah sakit.”
“Sekarang
kamu makan dulu ya! Mama sudah siapkan sup ayam biar Julian cepat pulih. Pa, Pamer,
kita makan bersama?”
“Oke,
Novianti. Pamer sudah lama nggak makan masakan kamu.”
Kami
beranjak ke ruang makan untuk menikmati makan siang. Aku sangat senang bisa
keluar dari rumah sakit dan kesenanganku bertambah ketika Opa datang untuk
menjemputku.
“Opa,
di Bandung berapa hari?”
“Hanya
tiga hari, Julian. Opa harus tetap memantau hotel dan villa di Lombok. Tidak
apa ya?”
“It’s
okay, Opa. Aku senang Opa bisa main ke sini ketemu Julian.”
“Tentu,
Julian. Opa juga senang bisa ketemu cucu satu-satunya kesayangan Opa. Oh, iya
Opa punya hadiah ulang tahun buat kamu. Hadiahnya ada di kamar Opa. Selesai
makan, kamu ambil ya!”
“Oke,
Opa. Padahal nggak usah repot-repot kasih Julian hadiah.”
“Nggak
repot kok. Opa emang sudah siapkan jauh sebelum hari ulang tahun kamu. Ini
spesial banget.”
Kami
pun melanjutkan makan siang. Selesai makan siang, aku dan Opa pergi ke kamar
tamu yang sekarang ditempati oleh Opa.
“Nah,
ini hadiah buat kamu, Julian. Kamu terima ya?”
“Thankyou,
Opa. Apa ini?”
“Buka
saja, Julian.”
“Boleh
aku buka?”
“Tentu,
silakan dibuka.”
Aku
membuka kado yang diberikan opa. Ternyata isinya adalah sebuah jaket berwarna
hitam dengan inisial namaku.
“Gimana
jaketnya? Kamu suka?”
“Suka,
Opa. Jaketnya keren.”
“Syukurlah,
sekarang Julian istirahat. Opa mau istirahat juga.”
“Oke,
Opa. Selamat istirahat.”
Aku keluar
dari kamar Opa dan segera naik ke kamarku. Aku memutuskan untuk membaringkan diri
di tempat tidur sambil melihat langit-langit kamar.
“Akhirnya
aku bisa tiduran lagi di kamar ini. Oh, iya aku harus kasih tahu kabar ini ke Jovita.
Pasti dia senang aku sudah pulang dari rumah sakit.”
Jovita Putri
Today
Read
08:17 Selamat pagi, Jovita!
Eh,
Julian. Gimana kondisi kamu sekarang? 08:18
Read
08:18 Udah mendingan, kamu ga jenguk aku lagi?
Kan
kemaren udah astaga😆😅 08:19
Read
08:20 Kan kemaren, bukan hari ini🤣
Rindu
sama aku ya? 08:20
Read
08:21 Iya nih, video call yuk! Kamu di
rumah kan?
Jangan,
belum mandi nih 😆😆 hehe…
08:21
Read
08:22 Ga mandi juga kamu mah cantik.🤣 Kan aku juga sama belum mandi udah
berhari-hari malah.
Iya
sih, bener juga ya. 08:23
Video
call started.
“Hai,
Jovita! Tuh kan benar kata aku. Kamu belum mandi juga tetap cantik.”
“Bisa
saja kamu. Lho kamu sudah keluar dari rumah sakit?”
“Iya
nih, sudah keluar tadi pagi.”
“Emang
sudah sembuh? Atau kamu maksa pulang karena ga betah di rumah sakit?”
“Sudah
dong. Kan gara-gara kamu jenguk aku. Aku jadi cepat sembuh.”
“Gombal
terus dari kemarin.”
“Ini
mah bukan gombalan. Serius.”
Tiba-tiba
Bi Surti masuk kamar.
“Permisi,
Den Julian. Ini susu buat Aden, diminum
segera ya mumpung anget.”
“Iya,
Bi. Makasih ya! Bentar Jovita, ada iklan dulu.”
“Bibi
permisi dulu.”
“Oke,
Bi.”
Aku segera
meminum susu yang diantarkan oleh Bi Surti.
“Sudah
beres minum susunya?”
“Sudah,
Jov. Nih sudah kosong. Susunya manis banget.”
“Manis
gimana? Emang susunya ditambah gula?”
“Nggak,
soalnya minumnya sambil lihat wajah cantik kamu.”
“Gombal
terus. Oh, iya Julian aku harus siap-siap pergi. Kita udahan dulu ya! Bye, Julian.”
“Oke, deh.”
Bersambung... ©2023 WillsonEP
Ketemu sama Opa 🤗🤗🤗
ReplyDeleteSenangnya Julian
ReplyDelete